Menjelang hari raya Restorasi Kemerdekaan Timor Leste yang jatuh pada tanggal 20 mei, masyarakat Timor Leste disibukan dengan berbagai jenis kegiatan diantara: pertandingan sepak bola antar Distrik, pertandingan Tinju, pertandingan Angkat Besi, konser musik, pameran dan tak kala menarik adalah permainan bola guling di tepi pantai sekitar area lecidere Dili. Baru kali ini penulis melihat permainan bola guling di depan publik. Sebagaimana telah diketahui oleh masyarakat Timor Leste bahwa "Rudal" salah satu perusahaan di Timor Leste yang diperbolehkan oleh Pemerintah untuk melakukan usaha perjudian. Menurut salah satu perserta yang ikut bermain bola guling menyatakan bahwa jenis permainan ini akan berakhir betepatan dengan hari raya restorasi kemerdekaan Timor leste tanggal 20 mei 2010. Bagi yang penasaran dan mau mecoba jenis permainan ini tidaklah sulit. Tinggal taruh uang ke nomor yang anda suka, setelah itu panitia akan mengerakan bola di atas papan nomor. Bagi yang beruntungan bisa mendapat keuntungan 10 kali lipat. Misalnya: $ 1 akan mendapat bayaran $10, $10 akan mendapat bayaran $100. Seru sekali bukan?....tapi tunggu dulu..bosss. namanya judi ya tetap judi. Kalau udah menang mending kabur.eeee. Oh ..ya..sepertinya permainan ini cukup membuat orang penasaran, hal ini bisa dilihat dari gerak-gerik kaum ibu-ibu dan bapak yang ikut dalam permainan ini.
Setiap tanggal 2 November umat katolik diseluruh dunia merayakan hari raya para arwah atau dalam bahasa Portugis dia Finados. halnya yang sama terjadi di negara Timor Leste, sebagai negara dengan penganut agama katolik terbesar momen perayaan hari para arwah sangat terasa di Timor Leste. dua hari sebelum perayaan ini dimulai, pemerintah melalui keputusan dewan menteri telah memutuskan tanggal 31 oktober sebagai hari tolerancia de ponto atau dalam bahasa ingris disebut dengan flexible day off bagi seluruh pengawai negeri untuk mempersiapkan diri sebelum perayaan dimulai. persiapan- persiapan yang perlu dilakukan diantaranya: Mudik ke kampung halaman Sebagian besar masyarakat Timor Leste berasal dari berbagai suku dan wilayah yang jauh dari Kota Dili. Maka momen seperti ini biasanya dimanfaat oleh masyarakat yang tinggal di kota Dili untuk mengunjungi sanak keluarga dan melakukan proses tabur bunga bagi anggota keluarga yang dikubur di kampung halaman. Bersih...


Comments