Welcome & Visit Timor Leste

Sebagai penganut iman kristiani, tiap hari minggu umat kristiani diwajibkan untuk mengikuti ibadat minggu, begitupun dengan penulis. Hari ini, penulis menyempatkan diri untuk mengikuti misa disalah satu gereja di kota Bandung. Sengaja penulis memilih beribadat di gereja tersebut  selain karena jarak kost penulis dengan gereja masih lumayan dekat juga karena ada beberapa hal  menarik yang mungkin bagi penulis patut ditulis blog ini. Hal yang menarik disini adalah adanya jualan makanan yang selalu disediakan oleh ibu-ibu tiap hari minggu di gereja ini. Jadi biasanya para umat ( termasuk penulis .he.he.) sehabis gereja belum langsung pulang tapi nongkrong dulu disamping gereja sambil menikmati "  sarapan pagi "   yang disediakan oleh para kaum ibu. Menu favorit yang selalu menjadi pilihan penulis ketika mampir digereja ini adalah nasi gudeg jogya, tentu  masih banyak menu lain yang tersedia; ada soto ayam, nasi goreng, mie goreng, kue dan jenis makanan ringan lainnya. Soal harga

Menurut website berbahasa tetum di www.sapo.tl   Presiden Timor Leste Jose Ramos Horta telah mengumumkan secara resmi tanggal 17 maret 2012 sebagai hari pemilu presidensial Timor Leste tahun 2012. Pemilu presidensial Timor Leste 2012 dipenuhi banyak kandidat baru yang akan saling bersaing untuk memperebutkan kursi presiden di negara yang berpenduduk 1 juta lebih ini. Para kandidat presiden,  sebagaimana telah dibahas penulis di blog sebelumnya atau mungkin lebih jelas para pembaca bisa membuka di website  http://www.diakkalae.com/2012/01/angela-freitas-first-female-candidate.html  berasal dari berbagai latarbelakang politik dan ideologi. Taur matan ruak, Angelita freitas, Lukas da costa, Manuel tilman dan Rogerio lobato adalah kandidat baru yang harus bersaing ketat dengan para kandidat lama misalnya, Ramos horta, Abilio Araujo, Lu-olo untuk memperebutkan kursi presiden Timor leste periode 2012-2017. Menjadi presiden Timor leste tentu bukan hal mudah, terlebih masih begitu banyak perso