Skip to main content

Biara Carmel Kontemplatif Hera

Mengeluh, marah, rasa tak sabar, panik, dan gundah campur aduk ketika mau antri ambil duit di Bank Mandiri cabang Dili-Timor Leste. Sistem komputer error. Kuperhatikan wajah orang-orang disekelilingiku ada yang senyum, mengomel, dan juga ada yang terpaksa keluar dari barisan karena tidak sabar untuk menunggu. Pengalaman yang kualami dibank Mandiri kali ini adalah yang kedua selama aku menjadi nasabah bank Mandiri di Timor Leste. Kupikir-pikir kayaknya hari ini menrupakan hari yang kurang bersahabat buatku. Sistem komputer bank error, Hujan lebat sepanjang malam hingga pagi hari. Sambil menunggu dan menuggu kuambil HPku sambil SMS ke istri" sistem komputer bank error. Masih antri moga cepet baik dan ambil duit lalu kita makan bakso solo. Maklum sebelum berangkat kerja aku sudah janji bahwa hari ini aku akan ajak keluarga kecil makan bakso Solo di kampung Alor. Tapi janji tinggal janji hingga pukul 11.30 belum ada perkembangan. Selain harus antri ambil duit karena aku betul-betul membutuhkannya, juga tadi pagi aku dapat SMS dari Suster di Hera bahwa biara mereka kena banjir jam 5 dini hari  dan mereka harus menyelamatkan barang-barang yang tersisa ke Kapel biara yang kondisinya sudah mulai keropos. "kami turut prihatin atas musibah yang menimpah biara Hera. Apa yang bisa kami bantu"?. Selamat ulang tahun buat Sr. Imma. itulah sepenggal kalimat yang kutulis dalam sms balasanku kepada suster di Hera. Tak lama kemudian suster membalas smsku" sebenarnya banjir sudah mulai masuk ke biara sejak jam 2 dini hari namun, kami baru sadar ketika jarum jam menunjukkan pukul 5 pagi. Tolong bantu saya pulsa biar saya bisa sms ke para pembesar negeri ini. Aku cukup kenal baik kondisi biara para suster karmel kontemplatif Hera. Selain pernah mengungsi dan tinggal di biara itu selama hampir 3 bulan waktu krisis 2006 juga  ada saudaraku yang jadi suster di karmel kontemplatif Hera. Kondisi biara cukup memprihatinkan; atap, plafon, lantai dan dinding bangunan sudah mulai rusak. Menurut info dari suster badai banjir yang mereka alami kali ini adalah yang kedua. Berbagai macam usaha dan proposal bantuan dana ke pemerintah, NGO local dan Internasional telah disebarkan namun hingga kini belum begitu nampak. Kondisi banjir yang para suster alami kali semakin menambah beban hidup kerasulan para suster karmel kontemplatif hera. Adakah yang tergerak hatinya untuk membantu?. Bagi para pembaca maupun teman2 yang berniat membantu silahkan kontak langsung dengan suster Immaculata (+670 7380107) atau Sr. Redempta (+670 7234508).

Comments

Popular posts from this blog

Lospalos dan Com Beach Resort Terletak diujung timur Negara Timor Leste, perjalanan darat membutuhkan waktu 2 jam 30 menit dari Dili ke Lospalos. Kinamoko ya..itulah nama yang sering digunakan untuk menyebut orang lospalos. Kondisi wilayahnya datar seperti Suai. Sepanjang perjalan kita akan melihat hamparan sawah disekitar wilayah manatuto, bemase, laga, hingga laiwai perbatasan antara distrik Baucau dan Lospalos. Selain hamparan sawah, kita juga akan melihat secara dekat kerbau, sapi, kuda, domba, kambing berlalu lalang di persawahan dan pinggir-pinggir jalan. Selain pemandangan alam yang indah, kita juga akan melihat secara dekat kehidupan masyarakat di pedesaan. Rata-rata sistem pengelolahan sawah dan ladang masih menggunakan sistem tradisional. Kalau musim hujan tiba, sawah dan ladang akan terlihat menghijau tapi setelah musim kemarau tiba semuanya akan mengiring tak terurus. Masyarakat petani di daerah tidak diajarkan bagaimana mencari alternative usaha lain dalam menghadapi musim

CRISTO REI

Ohin hanesan opotunidade diak ida ba hau tamba ami ministerio hetan servico limpeza iha area Cristo Rei. Desde uluk kedas hau sidauk ba fatin ida ne'e. interstante tebes, tamba statu Criste rei hanesan statu nebe boot liu iha rai Timor Leste no segundo iha mundo depois Cristo Rei iha rai Brazil. Agora dadaun ema trabalhador komesa hadia fali fatin ne'e. Companha nebe mak kaer mak companha naran "Montana diak". Tuir info nebe ami rona katak iha futuru sei monta siguransa no bilhete atu tama ba fatin neba. dala ruma los karik, tamba uma ida husi main gate ou pintu masuk hari iha neba. Trabalhador sira mos komesa pinta no hadia fatin stasaun molok atu to'o iha Cristo Rei. Atu to'o iha statu Cristo rei ita sei hasoru skada barak no stasi-stasi. Sei harak ba pasiar, reza terso ou jogging diak liu hili fatin Cristo Rei. Fresco no furak. alende fresco, husi foho nian tutun ita bele hare cidade Dili, no tasi ibun nebe furak. Antes atu nia tutun, ita sei hasoru Kapela

Minuman SAGIKO & Pemilu 2012

Pada suatu hari penulis mendapat oleh -oleh dari seorang teman yang baru pulang liburan dari Dili. Oleh -oleh tersebut berupa minuman kaleng ringan bermerek SAGIKO. Minuman SAGIKO cukup populer di kalangan masyararakat Timor leste karena selain manis juga cocok untuk daerah panas seperti Timor Leste.  Minuman kaleng SAGIKO biasanya selain dikonsumsi sendiri  juga dipersiapkan untuk acara penting seperti pernikahan, ulang tahun, dan acara-acara penting lainnya.  Di kota Dili, banyak sekali toko atau supermarket yang menjual minuman baik yang ringan sampai yang berkadar alkohol tinggi. Minuman tersebut berasal dari berbagai negara, korea, singapore, vietnam, australia, indonesia dan portugal. Daya beli masyarakat yang cukup tinggi dan mata uang Dollar amerika yang digunakan sebagai alat transaksi  menjadi daya tarik tersendiri bagi para investor untuk terus mengirim dan menjual produknya di Timor Leste. Ketergantungan akan barang-barang impor tersebut bukan saja melemahkan perekono