Inilah, persiapan para peserta pengikut pameran di Ex Mercado lama Dili. Sesuai penuturan dari salah satu peserta NGO bernama "Mata dalan" dari Baucau menyatakan bahwa: para peserta yang ikut pada pameran kali ini adalah mereka yang telah mengikuti training dari NGO CDE (Centro Desenvolvimento Empresarial). Memang peserta kali ini kelihatannya dari para ibu-ibu yang selama ini mempunyai beberapa usaha kerajinan tangan yang dikelola secara berkelompok atau dalam bentuk NGOs lokal. Ketika penulis mengunjungi lokasi pameran, cukup banyak peserta sedang mendekorasi ruang pameran. satu stand atau ruangan dibagi menjadi dua bagian berupa dua meja dan dua kursi. Masing-masing meja akan dipajang hasil karya satu NGO. Sehingga bisa dibayangkan betapa ramainya kalau seluruh NGO diteritori Timor Leste diundang dalam event ini. Bagi yang penasaran silahkan datang dan melihat secara dekat pameran ini pada tanggal 14 -18 oktober 2009.
Setiap tanggal 2 November umat katolik diseluruh dunia merayakan hari raya para arwah atau dalam bahasa Portugis dia Finados. halnya yang sama terjadi di negara Timor Leste, sebagai negara dengan penganut agama katolik terbesar momen perayaan hari para arwah sangat terasa di Timor Leste. dua hari sebelum perayaan ini dimulai, pemerintah melalui keputusan dewan menteri telah memutuskan tanggal 31 oktober sebagai hari tolerancia de ponto atau dalam bahasa ingris disebut dengan flexible day off bagi seluruh pengawai negeri untuk mempersiapkan diri sebelum perayaan dimulai. persiapan- persiapan yang perlu dilakukan diantaranya: Mudik ke kampung halaman Sebagian besar masyarakat Timor Leste berasal dari berbagai suku dan wilayah yang jauh dari Kota Dili. Maka momen seperti ini biasanya dimanfaat oleh masyarakat yang tinggal di kota Dili untuk mengunjungi sanak keluarga dan melakukan proses tabur bunga bagi anggota keluarga yang dikubur di kampung halaman. Bersih...
Comments