Departemen IT (info. Tech) dari Kementerian Justice bersama dengan IT Prokurador Geral mengadakan mini workshop hari ini di UNDP Justice system facility Vila Verde-Dili. Berbagai macam topik di dipresentasi di workshop ini. Pada sesi pertama dibawakan oleh Filomeno alias Vicario dari IT Procurador Geral da Republica Timor Leste. Vicario sendiri pernah bekerja di DNICT-MoI dan dalam presentasinya dia membahas proses kerja DNS server, hirarki sebuah Top Level Domain, dan implentasi DNS system dalam sebuah Network. Setelah sesi pertama selesai, dilanjutkan dengan sesi kedua yang dbawakan oleh IT staff dari Kementerian Justice. Topik yang dibawakan kali ini mengenai Web 2.0. Materi Web 2.0 cukup banyak yang ditanyakan oleh para peserta mengingat ini merupakan hal baru dalam dunia ICT. Banyak peserta yang tak disadar bahwa web yang sekarang sedang tren seperti facebook, blogspot itu termasuk web 2.0. Jadi total materi yang dibahas dalam mini workshop ini ada 4 sesi dan tiap sesi diberi waktu 30 menit. Ada sekitar 25an peserta yang hadir di acara ini. Secara keseluruhan; mini workshop ini cukup menarik karena tiap materi disampaikan dalam bahasa Tetum sehingga muda bagi para peserta untuk memahaminya. Acara ini sendiri selesai tepat jam 12 waktu Timor Leste, dan dilanjutkan dengan sesi foto bersama.
Lospalos dan Com Beach Resort Terletak diujung timur Negara Timor Leste, perjalanan darat membutuhkan waktu 2 jam 30 menit dari Dili ke Lospalos. Kinamoko ya..itulah nama yang sering digunakan untuk menyebut orang lospalos. Kondisi wilayahnya datar seperti Suai. Sepanjang perjalan kita akan melihat hamparan sawah disekitar wilayah manatuto, bemase, laga, hingga laiwai perbatasan antara distrik Baucau dan Lospalos. Selain hamparan sawah, kita juga akan melihat secara dekat kerbau, sapi, kuda, domba, kambing berlalu lalang di persawahan dan pinggir-pinggir jalan. Selain pemandangan alam yang indah, kita juga akan melihat secara dekat kehidupan masyarakat di pedesaan. Rata-rata sistem pengelolahan sawah dan ladang masih menggunakan sistem tradisional. Kalau musim hujan tiba, sawah dan ladang akan terlihat menghijau tapi setelah musim kemarau tiba semuanya akan mengiring tak terurus. Masyarakat petani di daerah tidak diajarkan bagaimana mencari alternative usaha lain dalam menghadapi musim
Comments